Pembangunan Islamic Center New York : Jalan Terus
Posted on: 31/03/2011
Pembangunan Islamic Centre di New York ,dekat ground zero, bekas gedung WTC yang hancur karena peristiwa 9/11 akhir-akhir ini muncul pro dan kontra. Namun demikian “pembangunan akan tetap dilaksanakan apapun yang terjadi.”, kata Imam masjid New York.
Pernyataan Imam Feisal Abdul Rauf disampaikan melalui tulisan di editorial online laman berita The New York Times. Dia mengaku terkejut dengan bagaimana kontroversi pembangunan masjid tersebut telah menarik perhatian publik Amerika Serikat.
“Kita semua kaget bagaimana panas dan emosionalnya situasi terkait pembangunan pusat komunitas ini,” tulis Imam Feisal yang baru saja kembali dari perjalanan yang disponsori Departemen Dalam Negeri AS ke Timur Tengah mempromosikan hubungan AS dan Muslim.
Menurutnya, penolakan atas pembangunan mesjid menandakan rendahnya pemahaman mereka mengenai nilai-nilai Amerika: penghormatan hak, toleransi dan kebebasan beragama. Rauf mengatakan bahwa penolakan dari segelintir orang tidak akan menghalangi mereka untuk membangun Islamic Center setinggi 13 lantai bernama Cordoba House di daerah tersebut.
“Kami akan tetap membangun pusat komunitas Cordoba House. Yang terpenting adalah, kami melakukannya dengan dukungan seluruh kota, pemerintahan di setiap level, dan pemimpin dari semua agama yang juga akan menjadi mitra kami. Saya yakin ini adalah hal yang tepat dengan banyak alasan,” ujarnya.
Rauf menjelaskan bahwa pusat komunitas yang akan dibangun dua blok dari lokasi menara WTC itu akan menjadi ruang bersama untuk kegiatan masyarakat dengan fasilitas seperti kolam renang, ruang kelas dan taman bermain untuk anak.
“Akan ada ruangan yang terpisah untuk beribadat bagi umat Muslim, Kristen, Yahudi dan warga yang beragama lain. Pusat komunitas ini juga akan membuat tempat peringatan multi-agama bagi para korban serangan 11 September,” tulis Rauf.
Inilah barangkali kelebihan yang dimiliki kaum muslimin, pro kontra berbagai lapisan masyarakat Amerika, ditentang, di lawan, di cerca dari berbagai macam kalangan agar pembangunan Islamic Centre tidak terlaksana. Namun bagi seorang muslim, tetap harus sabar dan tawakal dalam menghadapi cobaan. Padahal pembangunan gedung 13 lantai ini tidak hanya untuk muslim saja , namun sebagian digunakan untuk Kristen, Yahudi dan warga yang beragama lain dan akan dibuatkan ruangan yang terpisah untuk beribadat bagi non muslim.
Sumber : Vivanews
Tulisan terkait :
Construction of Mosque and Islamic Center at Ground Zero Obama Setuju Pembangunan Masjid dan Islamic Center di Ground Zero
Marhenyantoz's Blog 