SEBARKAN SALAM
Posted 03/07/2012
on:SEBARKAN SALAM
Salam yang sering kita ucapkan atau dengarkan setiap hari, kadang dianggap sepele oleh beberapa orang, bagaikan angin yang berhembus berlalu begitu saja. Dalam agama Islam salam ” Assalamu’alaikum warohmatullah wabarokatuh” mengandung banyak makna dan faedah, terutama bagi pengucap atau orang yang diberi salam. Dengan salam ada keakraban , kedekatan secara pribadi, rasa persaudaraan, saling mendo’akan sesama ” semoga keselamatan, rahmat dan barokah Allah terlimpah kepada anda.” Ada dzikrullah, karena ada Allah di setiap ucapan. Serta sarana Dakwah, karena hanya dalam Islamlah hal seperti ini ada. Jangan ucapkan selamat pagi, siang, petang, malam, atau lainnya, karena tanpa makna apa-apa.
Nilai-nilai ajaran dalam Islam
1. Salam adalah ajaran Islam
Landasannya kuat, bukan sekedar keakraban semata.
” Rosulullah saw menyuruh kami dengan tujuh hal ………..salah satunya adalah menyebarkan salam (HR. Bukhari Muslim)
2. Salam adalah perbuatan Mulia
” Seorang bertanya kepada Nabi saw. Apakah yang terbaik dalam ajaran Islam? Jawab Nabi, memberi makanan dan memberi salam terhadap orang yang kau kenal atau tidak kau kenal (HR Bukhari Muslim).
3. Salam akan menimbulkan kasih sayang
- Akan menjaga ukhuwah
- Saling mendoakan sesama
- Saling menghormati
4. Salam adalah salah satu cara masuk surga dengan selamat
“ Hai sekalian manusia, sebarkan salam, dan berilah makanan dan hubungilah famili, dan shalatlah diwaktu malam disaat orang-orang tidur, niscaya kamu akan masuk surga dengan selamat” “Abdullah bin Salam ra : HR Tarmizi.
QS Az Zumar 73 : “ Adalah orang-orang yang bertaqwa kepada Allah, mereka didiring ke surga berombongan. Maka para penjaga pintu surga menyapa ramah “ Salamun ‘alaikum thibtum fadkhuluha kholidin “ Kesejahteraan atasmu, berbahagialah kamu, maka msuklah ke dalamnya dalam keadaan kekal”
Pedomannya adalah :
- Lebih utama diucapkan lengkap
- Sunah mengulangi salam jika berulang bertemu
- Mengucapkan salam jika memasuki rumah. Lihat QS An Nur : 27 ” Hai sekalian orang yang beriman, janganlah kamu masuk rumah orang lain, hingga kamu minta izin dan memberi salam kepada penghuni tumah itu”
5. Haram mendahului memberikan salam kepada Non Muslim
”Jika orang ahli kitab memberi salam kepadamu, maka jawablah wa alaikum ” (HR Bukhari Muslim)
Tinggalkan komentar